Thursday, October 24, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeHeadlinesLibatkan Respon Emosional dalam Teknik Copywriting

Libatkan Respon Emosional dalam Teknik Copywriting

warnaplus.com- Di dunia yang bergerak dengan semakin cepat seperti saat ini, pebisnis atau pelaku UMKM harus berpikir secara strategis bagaimana caranya agar bisa menarik perhatian para calon pelanggan yang sibuk. Teknik copywriting yang baik pun harus dikuasai oleh pelaku bisnis untuk bisa menarik perhatian hingga mengajak audiens berinteraksi.

Copywriting merupakan kreasi dari konten berupa teks yang digunakan untuk meyakinkan pembaca untuk membeli produk atau menggunakan jasa yang ditawarkan. Menurut Wuri Nugraeni, seorang Copywriter dan Freelance Writer dalam Kelas WA Niagahoster beberapa waktu lalu, copywriting adalah tulisan, bisa berupa cerita atau informasi, yang disukai atau dibutuhkan oleh target market, dan memiliki selipan promosi produk atau jasa yang dijual. Dua poin penting yang harus ada dalam copywriting adalah tulisan, cerita, atau informasi, dan selipan promosi.

Dilansir dari Forbes, copywriting sering melibatkan respon emosional. Salah satu emosi yang dimanfaatkan oleh para copywriter adalah kecenderungan Fear of Missing Out (FOMO) yang dirasakan oleh banyak orang di tengah kesibukan mereka dan ramainya media sosial.

Perasaan FOMO bisa dimanfaatkan dalam copywriting untuk meyakinkan konsumen membeli suatu produk agar tidak ketinggalan dari tren yang sedang berlangsung saat itu. Karena sebagian besar dari mereka tidak ingin kalah dari teman-teman mereka yang sudah menggunakan produk serupa dan mempostingnya di media sosial.

Selain FOMO, perasaan bangga, rasa aman, nyaman, dan rasa memiliki serta kepuasan instan juga bisa dimanfaatkan dalam teknik copywriting. Copywriter yang cerdas akan memanfaatkan beragam emosi calon pelanggan untuk menarik perhatian target marketnya.

Elemen Penting dalam Teknik Copywriting Bisnis Online

Wuri menyampaikan ada 5 langkah yang harus dilakukan sebagai panduan yang memudahkan pelaku UMKM untuk membuat copywriting. Yang pertama adalah menentukan produk yang akan dipromosikan. Meski menurutnya tidak ada salahnya jika langsung mempromosikan lebih dari 1 produk dalam satu copywriting, namun ia menyarankan para pemula untuk fokus pada 1 produk terlebih dahulu.

“Biasanya kalau mau promosi lebih dari 1 produk itu kesannya jadi mirip kayak brosur. Karena kita cerita produk satu, lanjut ke produk kedua, ketiga, dan seterusnya. Sehingga sebaiknya pilih 1 produk saja,” sarannya.

Langkah kedua adalah mengembangkan salah satu keunggulan produk yang akan dipromosikan untuk menjadi sebuah solusi yang bisa diberikan pada calon konsumen yang mungkin merasakan emosi-emosi seperti FOMO atau emosi lain yang bisa ditangkap oleh copywriting. “Tarik perhatian mereka dengan kata-kata ajaib copywriting, yaitu Tips, Praktis, Cepat, Penting, Rahasia, Mudah, dan lain-lain,” jelasnya.

Dalam tulisan copywriting, jangan lupa untuk memasukkan elemen yang akan menyentuh emosi mereka. Misalnya dengan kata-kata harapan atau tujuan yang bisa mereka raih jika menggunakan produk yang ditawarkan. “Fokuskan pada hal-hal tersebut saat menulis isi copywriting dan jangan menjelekkan produk serupa milik orang lain. Kemudian jangan lupa juga menyelipkan promosi atau soft selling dari produk yang ditawarkan,” lanjut Wuri.

Copywriting, menurut Wuri, tidak harus terlalu formal. Kata-kata bisa disusun seolah kita sedang berbicara atau memberi suatu informasi pada seorang teman. “Semua orang pasti bisa menulis copywriting, namun perlu latihan. Terus saja menulis, membaca copywriting orang lain, belajar copywriting lewat workshop atau seperti Kelas WA Niagahoster. Nanti lama-kelamaan hasil tulisannya pasti makin baik dan menghasilkan closing dari banyak pelanggan,” tuturnya.

Bagi yang ingin memperdalam ilmu dan teknik copywriting, Niagahoster menyediakan event LiteBites 43.0 pada 17 Februari 2022 yang bertajuk “The Power of Creative Copywriting” bersama Senior Creative Copywriter Xiaomi Indonesia, Ino Julianto, yang bisa diikuti secara gratis dan terbuka untuk siapa saja.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments