Level RSI Bitcoin jatuh hingga 30%, haruskah menjual atau membeli BTC di keadaan ini?
Volatilitas Bitcoin baru-baru ini menempatkan aset ini pada indikator Relative Strength Index (RSI) di level yang terhitung sangat rendah yaitu 30%. Hal ini akibat dari jatuhnya harga Bitcoin yang cukup drastis di minggu ini.
Menurut data terbaru dari Matrixport, Bitcoin tampaknya telah memasuki kondisi pasar yang dikenal sebagai “oversold.” Saat oversold harga suatu aset telah mengalami penurunan yang signifikan dan mungkin telah mencapai titik jenuh penjualan.
Ketika RSI jatuh di bawah angka 30, hal ini biasanya diartikan aset telah mengalami penjualan yang berlebihan, dan mungkin ada potensi pembalikan harga ke arah yang lebih positif atau indikasi bahwa aset tersebut telah mencapai level terendahnya.
Dengan rendahnya RSI Bitcoin yang mencapai level 30%, pemulihan tetap sangat dinanti. Pola seperti ini juga pernah terjadi pada koreksi besar Bitcoin pada tahun 2020. Beberapa bulan berikutnya diharapkan Bitcoin dapat terus melonjak. Prediksi Bitcoin kali ini bisa saja menuju arah yang sama.
Indikator MACD Menunjukkan Peluang Menarik untuk Bitcoin
Moving Average Convergence Divergence (MACD) adalah indikator momentum yang membantu mengidentifikasi perubahan arah tren serta kekuatan momentum harga. Saat ini, MACD menunjukkan bahwa tekanan bearish pada Bitcoin mungkin mulai mereda.
Sinyal ini sering diartikan sebagai tanda bahwa penurunan harga Bitcoin mungkin mendekati titik jenuhnya, atau dengan kata lain, Bitcoin mungkin berada di ambang pembalikan menuju tren naik.
Di lain sisi data terbaru menunjukkan peningkatan volume perdagangan, meskipun harga Bitcoin sedang mengalami penurunan. Peningkatan volume ini dapat diartikan sebagai tanda bahwa ada akumulasi oleh investor, yang melihat penurunan harga ini sebagai peluang untuk membeli Bitcoin dengan harga yang lebih rendah.
Apakah Ini Saat yang Tepat untuk Beli Bitcoin?
Situasi oversold sering kali menarik perhatian trader yang mencari peluang untuk membeli Bitcoin dengan harga yang relatif murah, dengan harapan dan prediksi Bitcoin akan kembali naik. Prediksi Bitcoin ini bisa jadi momentum yang tepat bagi para trader.
Berdasarkan analisis dari RSI, MACD, dan volume perdagangan, ada beberapa indikator prediksi Bitcoin yang menunjukkan BTC mendekati titik terendahnya. Sinyal oversold dari RSI dan berkurangnya momentum bearish menurut MACD, ditambah dengan peningkatan volume perdagangan, memberikan sinyal positif bahwa ini bisa menjadi waktu yang tepat untuk mempertimbangkan membeli Bitcoin.
Namun, seperti biasa dalam investasi, penting untuk tetap berhati-hati dan mempertimbangkan semua faktor yang relevan sebelum membuat keputusan. Melihat dari prediksi Bitcoin dan indikator tertentu, kondisi pasar yang lebih luas dan perkembangan regulasi juga harus diperhatikan untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap.
Tentang Bittime
About Bittime Bittime melalui PT Utama Aset Digital Indonesia adalah platform investasi aset kripto yang telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan Kementerian Komunikasi & Informatika (Kominfo). Bittime juga merupakan anggota Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dan Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (ASPAKRINDO).
Selaku platform investasi aset kripto, Bittime memiliki visi untuk memanfaatkan teknologi blockchain demi menghadirkan akses menuju kemerdekaan finansial yang adil bagi semua orang, terlepas dari lokasi atau posisi keuangan mereka.
Aplikasi Bittime bisa diunduh di Google Play dan App Store.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES