Monday, December 23, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeEducationsAsosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) Berkolaborasi dengan Institusi Pendidikan Menjalankan Program Indonesia Fintech...

Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) Berkolaborasi dengan Institusi Pendidikan Menjalankan Program Indonesia Fintech Youth Community (INFINITY) Untuk Meningkatkan Literasi Keuangan dan Telenta Digital Generasi Muda

Jakarta, 7 Februari 2024 – Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) terus berkomitmen untuk
meningkatkan literasi keuangan bagi generasi muda di Indonesia. AFTECH dan Cyber
University Indonesia berkolaborasi menyelenggarakan Talkshow Indonesia Fintech Youth
Community (INFINITY) pada tanggal 7 Februari 2024 bertempat di Aula Cyber University, Jakarta. Talkshow yang mengambil tema “Literasi Keuangan Digital untuk Milenial dan Gen-
Z” dibuka dengan sambutan dari Gunawan Witjaksono selaku Rektor Universitas Siber Indonesia dan Chrisma Albanjar selaku Wakil Bendahara AFTECH, dilanjutkan dengan diskusi bersama Abynprima Rizki (Director of Marketing, Communications & Community Development AFTECH), Ernest Ferdian (CEO dan Co-Founder Cuanz), dan Agustina Kadiani (Head of Marketing PinjamYuk), dimoderatori oleh Rizki Hesananda (Dosen Cyber University).

AFTECH mengambil peran dalam mendukung peningkatan literasi dan inklusi keuangan di
kalangan generasi muda melalui pembentukan komunitas fintech yang disebut dengan
Indonesian Fintech Youth Community (INFINITY) yang berfokus kepada digital talent, agent of change, dan acceleration of digital transformation. Secara resmi diluncurkan pada 11
November 2023, pembentukan INFINITY ditujukan untuk mendidik generasi muda,
mendorong inovasi, serta mendorong perkembangan fintech untuk mencapai tujuan finansial.

Gunawan Witjaksono selaku Rektor Universitas Siber Indonesia, yang biasa disebut Cyber
University, mengungkapkan “Sebagai the First Fintech University, Cyber University berambisi menjadi wadah talenta-talenta digital yang mampu menerapkan keahlian teknologi digital dan membuat inovasi di keuangan digital sehingga bukan saja menjadi konsumen fintech tetapi menjadi produsen fintech. Oleh karena itu, kolaborasi dengan AFTECH ini tidak hanya strategis tetapi juga simbolis, menegaskan posisi akademisi dalam jantung ekosistem fintech yang berkelanjutan dan dinamis.” Gunawan juga menambahkan bahwa kolaborasi dengan AFTECH telah terjalin sejak awal berdirinya BRI Institute yang kemudian bertransformasi menjadi Cyber University.

Abynprima Rizki, Director of Marketing, Communications & Community Development
AFTECH, yang menyampaikan topik Peran Fintech Dalam Kehidupan Sehari-hari Di Era Digital dalam sesi Talkshow INFINITY tersebut menyatakan “generasi muda saat ini harus mengetahui bahwa ragam dan layanan fintech bukan berfokus hanya pada kredit digital dan e-wallet, namun ada ragam model bisnis lain yang menjadi bagian AFTECH, seperti fintech financial planner, fintech investment, digital bank hingga fintech credit scoring”. Lebih lanjut Abyn menyebutkan bahwa kolaborasi dengan Cyber University akan membuka akses informasi dan edukasi terkait perkembangan industri fintech bagi para dosen dan mahasiswa.

Bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai pengelolaan keuangan serta ragam
produk dan layanan fintech di Indonesia, Agustina Kadiani selaku Head of Marketing
PinjamYuk, turut menyampaikan pentingnya pemahaman yang benar mengenai industri
fintech. Mewakili model bisnis fintech pendanaan, Agustina menjelaskan bahwa fintech pendanaan memberikan kesempatan bagi kelompok masyarakat dan UMKM yang
membutuhkan pendanaan. Proses pemberian pinjaman oleh fintech pendanaan pun melewati berbagai proses seleksi, termasuk credit scoring, yang dilakukan secara internal oleh perusahaan maupun bekerja sama dengan fintech Innovative Credit Scoring.

Selain menjadi sarana edukasi bagi peserta acara, Ernest Ferdian, CEO dan Co-Founder
media sosial investasi Cuanz, yang menjadi salah satu pembicara juga menilai kegiatan ini
menjadi sarana bagi pelaku di industri fintech untuk mengetahui minat konsumen fintech
secara langsung. Ernest mengatakan, “INFINITY telah terbukti sukses menjadi wadah literasi dan edukasi fintech untuk anak muda. Dialog yang terjadi antara para mahasiswa dan pelaku industri fintech menciptakan sinergi dalam membangun talenta digital generasi berikutnya dan juga memberikan masukan kepada pelaku industri untuk terus menjadi lebih baik dalam melayani pengguna.”

Selain dihadiri oleh para dosen Cyber University serta mahasiswa Cyber University dan
beberapa kampus di wilayah Jakarta, Talkshow ini juga diikuti secara daring melalui zoom danvYoutube. Sesi tanya jawab pun mengangkat pertanyaan seputar regulasi fintech, manajemen resiko, serta manfaat fintech dalam perekonomian. Kegiatan diakhiri dengan kuis interaktif berhadiah saldo e-wallet bagi 5 pemenang.

Literasi keuangan digital membutuhkan upaya bersama, baik Pemerintah, asosiasi, media,
maupun akademisi, untuk menjangkau semua kalangan. Oleh karena itu, AFTECH
menggandeng komunitas di berbagai universitas di Indonesia dalam pelaksanaan program
INFINITY. Sebelum di Cyber Unversity, kegiatan ini telah dilaksanakan di Universitas
Indonesia, Telkom University, dan Universitas Multimedia Nusantara. Ke depan, AFTECH akan terus mendorong kegiatan peningkatan literasi keuangan, termasuk di universitas di luar Jawa.

 

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments