warnaplus.com-Ibadah puasa di bulan Ramadhan mengajarkan kita untuk mulai memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik, juga lebih baik bagi bumi dan kelestarian alam dengan cara sederhana misalnya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Dalam rangka merayakan Bulan Suci Ramadhan dan menyambut Hari Raya Idul Fitri, The Body Shop® Indonesia menginisiasi kampanye bertajuk Green Ramadan: Refresh and Reconnect This Ramadan. Kampanye ini ingin mengajak kita menyebarkan pesan untuk menyegarkan kembali jiwa serta terhubung lebih baik dengan Tuhan, sesama dan semesta, sekaligus berbuat kebaikan di bulan yang suci ini dengan baik bagi bumi dan kelestarian alam.
Aryo Widiwardhono, CEO The Body Shop® Indonesia mengatakan “The Body Shop® ingin mengajak kita semua untuk memulai amal ibadah yang tidak hanya bermakna bagi jiwa pribadi dan sesama, namun juga baik bagi bumi dan kelestarian alam. Bulan Ramadhan kali ini dapat dimulai dengan hidup selaras dengan alam. Green Ramadan menjadi sebuah langkah nyata The Body Shop® Indonesia untuk memulai tujuan mulia ini dengan melakukan berbagai aktivitas yang ramah lingkungan, namun tetap disertai dengan semangat yang penuh kreasi dan inovasi. Diharapkan setelah 30 hari kita mengubah hal kecil dalam ikut menjaga lingkungan, kebiasaan ini akan berlanjut seterusnya.” ujar Aryo.
Selain itu, bulan Ramadan tahun ini juga bersamaan dengan perayaan Hari Bumi di tanggal 22 April kemarin. Dimana, peringatan ini menambah semangat kita untuk melakukan perubahan kecil dimulai dari tidak lagi menggunakan kemasan plastik sekali pakai, demi Bumi yang lebih sehat dan hijau. Kita bisa mulai menerapkan gaya hidup hijau selama bulan Ramadhan sekaligus juga bisa mendapat inspirasi dan cerita mengenai polusi plastik di Indonesia dengan menyaksikan film “Pulau Plastik” di bioskop, hasil produksi Visinema Pictures berkolaborasi dengan Kopernik, Akarumput, dan Watchdoc. Melalui penayangan film tersebut diharapkan dapat menjadi tontonan yang mengedukasi dan menyadarkan masyarakat terkait dampak polusi plastik di Indonesia. Terlebih lagi, produksi sampah plastik yang semakin menumpuk ternyata juga mempengaruhi keseimbangan rantai makanan di dalam ekosistem.
Kampanye ‘Road to Film Pulau Plastik #BergerakuntukMasaDepan’ yang dilaksanakan di beberapa tempat di Bali pada tanggal 18 – 21 April 2021 ini antara lain: Minggu Tanpa Plastik yang berisi konferensi pers, temu wicara tentang Solusi Lokal Untuk Bumi, dan konser musik di Kebon Vintage Denpasar pada tanggal 18 April 2021, serta beberapa rangkaian talkshow mengenai berbagai topik terkait aksi, kebijakan, dan solusi untuk mencegah timbulan sampah plastik sekali pakai. (Ifer)