Bogor, 25 Oktober 2020”warnaplus.com” – Bersepeda dengan mountain bike (MTB) menghadirkan pengalaman yang menarik sekaligus menegangkan. Apalagi jika rute yang dilalui sangat menantang. Seperti yang dilakukan komunitas Gowes Connection, Ahad (25/10/20)
Puluhan goweser komunitas Gowes Connections menjajal trek mountain bike (MTB) menerabas bebatuan di kawasan Danau Cisawang .Danau ini terletak di Kampung Cisawang , Desa Pabuaran , Kecamatan Gunungsindur , Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat dan berbatasan dengan Provinsi Banten.
Lokasinya yang tersembunyi membuat orang tidak banyak tau dengan keberadaan danau ini. Adapun akses menuju danau ini terbilang agak susah , karena jalan masih berbatu dan belum diaspal . Kehati-hatian sangat diperlukan bagi pengendara sepeda motor jika ingin kesana terlebih lagi bila turun hujan , bisa jadi jalanan akan menjadi licin dan membahayakan tentunya.
Meskipun jalanannya tak begitu bersahabat , tapi rute menuju danau cisawang sangat diminati oleh pecinta sepeda , Hampir tiap hari rombongan pesepeda mengakhiri rutenya didanau ini. Hal ini ditambah dengan testimoni pengunjung terhadap pemandangan danau cisawang.
Ketua Komunitas Gowes Connection Rahmat Wahyudi mengatakan, trek Danau Cisawang kawasan pariwisata yang perlu dikembangkan dan dieksplorasi. Salah satunya desa pabuaran. Kawasan ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat rekreasi dan refreshing, tetapi juga untuk wisata berolahraga, khususnya bersepeda.
“Hari ini kita bersama teman-teman komunitas gowes Connection menjajal trek mountain bike (MTB) Danau Cisawang. Bagaimana memacu bagi para goweser dengan sensasi melewati trek kawasan wisata yang masih alami dengan udara yang masih segar, perlu persiapan yang matang dari segi fisik dan staminauntuk menjajal trek ini.” kata umar panggilan akrabnya.
“Meskipun jalanannya tak begitu bersahabat , tapi rute menuju danau cisawang sangat diminati oleh pecinta sepeda , Hampir tiap hari rombongan pesepeda mengakhiri rutenya didanau ini. Hal ini ditambah dengan testimoni pengunjung terhadap pemandangan danau cisawang.” Ungkap Herman
“Trek Danau Cisawang ini para goweser disuguhkan dengan jalur yang menantang, menanjak, turunan, bergelombang dan banyak hal baru yang cukup menguji adrenalin kita saat bersepeda,” akunya.
Danau Cisawang tergolong wisata , belum banyak bangunan dan fasilitas mewah ditempat itu . Kita hanya akan menemukan beberapa warung serta penyewaan gethek atau perahu bambu disana, danau ini bekas galian tambang pasir tak jauh dari sungai cisadane.Tapi dibalik kesederhanaannya , danau cisawang sering menjadi tempat berkumpul bagi beberapa komunitas baik itu komunitas lintas hobi, maupum bersepeda
“Kedepan supaya rencana untuk trek ini segera didukung dan dikembangkan untuk bisa kita optimalkan,” harap dia.
Rahmat menuturkan, sepeda saat ini sedang menjadi gaya hidup baru dalam berolahraga, dimasa pandemi seperti sekarang ini, minat bersepeda semakin meningkat terlihat dari beberapa daerah yang telah ramai dengan komunitas sepeda atau juga disebut “Komunitas GOWES”. Trek yang disukai oleh setiap goweserpun beragam. Ada yang suka di jalan raya, ada juga yang lebih suka dengan trek ekstrem seperti jalan terjal dan gunung atau trail.
“Saya berharap, kedepan trek ini bisa diprogramkan dan akan berdampak positif untuk pengembangan potensi destinasi wisata, tutup Rahmat Wahyudi. ( Icho)
