Wednesday, March 12, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeHeadlinesKONGRES ANAK INDONESIA 2020“Internet Sehat tanpa Pornografidan Iklan Rokok”21-23 September 2020

KONGRES ANAK INDONESIA 2020“Internet Sehat tanpa Pornografidan Iklan Rokok”21-23 September 2020

warnap;us.com – Anakmerupakansalahsatumodaldasardalampencapaianpembangunanyangberkelanjutan, haliniyangmenyebabkankeberadaananakharusmendapatkanpemenuhandanperlindungan agar dapatmenjadi generasi yangberkualitasdimasa yangakan datang.Dalammembangun generasiyang berkualitasdan berdayagunamaka perlunya mendoronganakuntukbersemangatdanberkemauan dalambelajar,mengembangkandirinya sendirisebagaipribadianak seutuhnya.

Oleh karena itu, LPAI menginisiasi terselenggaranya Kongres Anak Indonesiasebagai sarana penyaluran aspirasi dan pengembangan dirianak-anak Indonesia. Lembaga Perlindungan Anak Indonesia menyelenggarakan Kongres Anak Indonesia di Jakarta pada tanggal 21 –23 September 2020. Acara dibuka olehPresiden Republik Indonesia yang diwakili olehIbu Bintang Puspayoga selaku Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.Kegiatan ini terselenggara atas dukungan kerjasama dengan Kementerian Sosial, LPA Provinsi, Kabupaten dan Kotajuga Dinas Sosial dan Dinas PPPA di seluruh Indonesia.

Kongres Anak Indonesia 2020 ini merupakan Kongres Anak Indonesia yang pertama kalinya dilakukan secara virtual.Suatu pengalaman yang baru bahwa ditengah pandemi yangsedang kita hadapi bersama ini,LPAI tetap dapat menyediakan wadah bagi anak-anak Indonesia untuk menyampaikan ide-ide dan gagasan cemerlang sebagai bentuk dari Hak Partisipasi mereka sebagaimana yang tertuang dalam Undang-Undang Perlindungan Anak No. 35 Tahun 2012.

Pandemi ini menjadi titik balik dari kerentanan situasi dan kondisiyang sedang dialamianak-anak sebagai objek penyalahgunaan dari perkembangan teknologi khususnya internet. Anak-anak semakin rentan terpapar pornografi dan iklan rokok, terlebih lagiselama masa pandemi ini dimana waktu penggunaan internet meningkat karena kebutuhan belajar jarak jauh.Teknologi khususnya internet rentan disalahgunakan untuk tindak pidana pornografi online dan iklan rokok yang berdampak pada perilaku merokok.

Senin kemarin kita telah melaksanakan ToT untuk para fasilitator anak dari perwakilan masing-masing provinsi. Hari ini dan 1 hari kedepan anak-anak akan melaksanakan kongres anak. Mari kita dukung dan menyemangati anak-anak untuk kegiatan ini. Kami berharap Kongres Anak Indonesia menjadi arena untuk anak-anak Indonesia menyalur ide, gagasan dan pendapat anak-anak terutama terkait dengan pemenuhan hak anak khususnya terkait internet sehat tanpa pornografi. Besar harapan kita bersama bahwa Kongres Anak Indonesia yang melibatkan kurang lebih 700pesertaanak dari 24Prov, Kab dan Kotadapat mewakili aspirasi anak-anak Indonesia.

Diharapkan suara anak yang nanti dihasilkan dapat menjadi bagian penting untuk bahan pertimbanganarah kebijakan pemerintah dengan lebih memperhatikan hak-hak dasar anak sebagai generasi penerus bangsa. (Icho)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments