Tuesday, November 5, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeEventsLANIVATTI : Passage starts in Berlin

LANIVATTI : Passage starts in Berlin

LANIVATTI: Passage berawal di Berlin, sebuah manifestasi dari urbanisme terstruktur yang diungkapkan melalui estetika monokrom, di mana arsitektur brutalis berpadu dengan hiruk-pikuk perkotaan. Setiap sudutnya membisikkan kisah eksplorasi, menjadikannya titik awal yang sempurna untuk perjalanan yang melampaui batas.

Saat perjalanan ini dimulai, Passage mengalir sebagai ode petualangan ke lembah Kathmandu yang penuh warna di Nepal, di situlah penemuan budaya yang kental dan pemandangan menakjubkan bersatu dengan jiwa visi kreatif kami.

Palet khas dari beige, hitam, dan putih off-white mencerminkan pendekatan minimalis Berlin yang dilengkapi nuansa kaya dan earthy dari pasar ramai Kathmandu, seperti warna kunyit, safron, kayu manis, dan hijau jade. Siluet tetap dirancang sesuai fungsi sekaligus memberi kesan santai dan travel-friendly, yang menampilkan blazer signature LANIVATTI dan jaket safari linen, dengan pesta tekstur dari rok sutra jacquard dan saree India.

Bayangkan ketenangan lanskap pegunungan dan intrikasi kuil serta patung, yang kontras dengan suasana dinamis dan arsitektur mencolok Berlin, semuanya diabadikan secara sinematik oleh pendiri Nicoline Patricia Malina. Elemen-elemen ini diintegrasikan ke dalam detail setiap karya sehingga menciptakan kenangan yang dapat dikenakan bak memori kisah perjalanan dan penemuan.

Di luar estetika, LANIVATTI: Passage mencerminkan komitmen kuat terhadap identitas keberlanjutan. Koleksi ini terbuat dari bahan ramah lingkungan seperti Tencel yang dapat terurai, katun, dan campuran linen untuk memastikan kenyamanan dan daya tahan sambil meminimalisir dampak lingkungan. Kain tradisional yang bersumber dari Nepal juga ditenun ke dalam desain, menambahkan autentisitas dan menghormati warisan tekstil di wilayah tersebut, sembari tetap mempertahankan relevansi siluet kontemporer masa kini

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments