Deby Setiabudi (Training Manager Ofero Indonesia) mengenai penandatanganan MOU Ofero dan Phylion:
Kerjasama dilakukan secara ekslusif antara Ofero dan Phylion yang memungkinkan Phylion membuat baterai yang sesuai dengan spesifikasi sepeda dan motor Listrik Ofero
Garansi yang diberikan untuk baterai lithium mencapai 3 tahun
Kerjasama untuk membuat produk-produk Ofero yang lebih baik lagi sesuai dengan slogan, Best Quality, Lithium Battery
Introduction to Lithium Battery:
Lithium battery: Baterai lithium adalah jenis baterai yang menggunakan lithium sebagai bahan aktif dalam elektrokimia. Mereka umumnya lebih ringan, memiliki kepadatan energi yang tinggi, dan memiliki siklus hidup yang lebih panjang dibandingkan dengan banyak jenis baterai lainnya. Ini membuat mereka sangat populer dalam berbagai aplikasi, mulai dari ponsel cerdas hingga kendaraan listrik dan penyimpanan energi rumah tangga.
Beberapa keuntungan menggunakan baterai lithium untuk motor listrik meliputi:
Kepadatan Energi yang Tinggi: Baterai lithium dapat menyimpan lebih banyak energi per unit berat dan volume dibandingkan dengan teknologi baterai lainnya seperti baterai timbal-asam atau NiMH (nikel metal hidrida). Ini memungkinkan motor listrik menggunakan baterai yang lebih ringan dan lebih kecil untuk jarak yang sama atau lebih jauh.
Hidup yang Panjang dan Siklus Pengisian yang Cepat: Baterai lithium cenderung memiliki siklus hidup yang panjang, yang berarti mereka dapat diisi ulang dan digunakan kembali ribuan kali sebelum kapasitas mereka menurun secara signifikan. Selain itu, mereka mendukung pengisian cepat, memungkinkan motor listrik untuk diisi daya dengan cepat di stasiun pengisian yang sesuai.
Performa yang Konsisten: Baterai lithium biasanya memberikan daya yang lebih konsisten selama penggunaan dibandingkan dengan beberapa teknologi baterai lainnya. Ini berarti motor listrik dapat mempertahankan kinerja yang konsisten sepanjang umur baterai.
Ringan dan Kompak: Karena kepadatan energinya yang tinggi, baterai lithium bisa lebih ringan dan lebih kecil dibandingkan dengan baterai yang memberikan daya yang sama. Ini mengurangi berat total motor listrik dan meningkatkan efisiensi energi serta kelincahan dalam penggunaan.
Performa baterai lithium dapat diukur berdasarkan beberapa faktor utama:
Kapasitas: Kapasitas baterai lithium mengukur jumlah energi yang dapat disimpan dan dihasilkan oleh baterai, diukur dalam satuan seperti watt-jam (Wh) atau ampere-jam (Ah). Semakin tinggi kapasitasnya, semakin lama baterai dapat menyediakan daya sebelum perlu diisi ulang.
Kepadatan Energi: Kepadatan energi adalah ukuran seberapa banyak energi yang dapat disimpan dalam volume atau berat tertentu. Baterai lithium memiliki kepadatan energi yang tinggi dibandingkan dengan banyak teknologi baterai lainnya, memungkinkan perangkat yang lebih ringkas dengan jarak tempuh yang lebih jauh.
Daya Tahan: Daya tahan baterai lithium mengacu pada seberapa baik baterai dapat mempertahankan kapasitas dan kinerja selama penggunaan yang berulang. Baterai lithium cenderung memiliki siklus hidup yang panjang, artinya mereka dapat diisi ulang dan digunakan kembali ribuan kali sebelum kapasitas mereka menurun secara signifikan.
Pengisian Cepat: Kemampuan untuk mengisi daya baterai dengan cepat menjadi penting dalam beberapa aplikasi, terutama dalam kendaraan listrik. Baterai lithium umumnya mendukung pengisian cepat, memungkinkan pengguna untuk mengisi daya dengan lebih cepat di stasiun pengisian yang sesuai.
Respons Terhadap Beban: Baterai lithium sering kali memiliki respons yang cepat terhadap permintaan daya, yang bermanfaat dalam aplikasi di mana daya diperlukan dengan cepat, seperti dalam motor listrik atau alat elektronik portabel.
Stabilitas dan Keselamatan: Performa baterai lithium juga ditentukan oleh stabilitasnya dalam berbagai kondisi operasional dan lingkungan. Baterai lithium harus dirancang untuk mencegah overheating, korsleting, atau kegagalan lain yang dapat membahayakan pengguna atau perangkat.
Quality
Keamanan: Kualitas sebuah baterai lithium sering kali diukur dari segi keamanannya. Baterai yang berkualitas tinggi harus memiliki desain dan fitur keselamatan yang memadai untuk mencegah overheating, korsleting, dan kegagalan lain yang dapat membahayakan pengguna atau perangkat.
Kapasitas dan Daya Tahan: Baterai lithium berkualitas baik harus memiliki kapasitas yang konsisten dan daya tahan yang baik selama siklus pengisian dan pengosongan berulang. Mereka seharusnya tidak cepat mengalami penurunan kapasitas atau kinerja selama penggunaan normal.
Manfaat Lingkungan:
Pengurangan Emisi: Baterai lithium digunakan dalam kendaraan listrik untuk mengurangi emisi gas buang dari kendaraan konvensional yang menggunakan bahan bakar fosil. Ini dapat membantu mengurangi polusi udara dan kontribusi terhadap perubahan iklim.
Penggunaan Sumber Daya Terbarukan: Produksi baterai lithium dapat memanfaatkan sumber daya terbarukan seperti energi surya atau angin. Ketika digunakan dalam kendaraan listrik yang diisi dayanya dari sumber daya terbarukan, baterai ini membantu memperkuat transisi menuju energi bersih.
Pengurangan Penggunaan Bahan Bakar Fosil: Baterai lithium juga dapat digunakan dalam penyimpanan energi untuk menstabilkan jaringan listrik dan meningkatkan penggunaan energi terbarukan, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.