Sunday, November 24, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeHeadlines'Kartini' Tangguh, Penggerak UMKM #JadiManfaat

‘Kartini’ Tangguh, Penggerak UMKM #JadiManfaat

warnaplus.com- Peran wanita dalam menghalau krisis ekonomi sangat besar. Selama ini perempuan memiliki instrumen penghalau krisis yang hebat di Era ini untuk  menghasilkan inovasi untuk menciptakan nilai dan model bisnis baru. Hal ini, mendorong kaum wanita untuk menggeluti usaha UMKM untuk menyediakan layanan di sisi hilir produksi. Kaum perempuan yang menggenjot produktivitas dengan membanting tulang justru kurang mendapat perlindungan dan intensif konkrit dari penyelenggara negara.

Hari Kartini merupakan momentum untuk meningkatkan peran pelaku UMKM wanita yang jumlahnya terus bertambah. Butuh perhatian pemerintah karena masih banyak UMKM yang dikelola perempuan belum mendapatkan perhatian serius. Tak bisa dimungkiri bahwa kaum wanita sangat rentan terhadap dampak pandemi Covid-19, namun wanita juga berperan signifikan dalam upaya menghalau krisis akibat pandemi.

Penguatan UMKM di Masa Pandemi, Dompet Dhuafa memberikan bantuan kepada unit UMKM yang sempat terhenti akibat pengaruh dari pandemic Covid-19 di Indonesia. Dompet Dhuafa menyadari, dalam menanggulangi pandemi Covid-19, dibutuhkan uluran tangan berbagai pihak. Hal ini termasuk kolaborasi seluruh masyarakat.

Dompet Dhuafa terus menyalurkan bantuan kepada pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang terjepit ekonomi atas dampak panjang Corona. Program keluarga tangguh telah hadir di wilayah Jabodetabek, Kediri, Malang, Probolinggo dan Sidoarjo, serta berbagai wilayah jangkauan Zona Layanan Dompet Dhuafa di seluruh Indonesia. Sejumlah UMKM di bidang kuliner (warung), warung ritel dan industri rumah tangga telah merasakan manfaatnya.

Pada Hari Rabu, (20/4), bertempat di Desa Kenanga, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat Dompet Dhuafa bersama mengajak media untuk mengunjungi serta nelihat langsung Kartini-Kartini setempat untuk budi daya ikan gurame. Dari lahan yang sering kena banjir sekarang menjadi lahan tambak ikan gurame yang sangat produktif. Dari 1 lahan awalnya sekarang menjadi 50an lahan tambak.

Adapun objektifitas dari Dompet Dhuafa terebut adalah  sosialisasi program pemberdayaan dan pengembangan zakat produktif  Dompet Dhuafa berbasis UMKM kepada media, pemerintah setempat dan mitra-mitra program terkait. Bersama komunitas, institusi, organisasi masyarakat setempat untuk membangun jalinan pemberdayaan yang lebih tepat sasaran agar lebih optimal untuk kepentingan bersama. Membangun community development di desa-desa guna menguatkan peran strategis Dompet Dhuafa yang pro masyarakat miskin sekaligus mengangkat kesejahteraan UMKM.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments