Saturday, February 1, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeArchitectureTransformasi Konstruksi Hijau: Kolaborasi Strategis Beton Merah Putih dan Mitra untuk Penggunaan...

Transformasi Konstruksi Hijau: Kolaborasi Strategis Beton Merah Putih dan Mitra untuk Penggunaan Beton Hijau

Jakarta – Beton Merah Putih, anak perusahaan Semen Merah Putih, memperkuat posisi sebagai pelopor inovasi hijau di industri beton Indonesia dengan menjadi yang pertama menerapkan teknologi Carbon Injection. Teknologi yang sudah digunakan sejak tahun 2024 lalu, adalah sebuah terobosan praktik keberlanjutan dalam proses produksi  beton. Dengan penyuntikan CO₂ ke beton segar yang sedang diproduksi, secara keseluruhan akan mengurangi jejak karbon dari beton, tanpa mengorbankan kualitas dan kinerja yang dihasilkan.

Ini adalah sebuah upaya untuk mendukung transisi industri konstruksi menuju pembangunan yang berkelanjutan dan target Net Zero Emissions 2060. Tetapi sebagai sebuah inovasi baru, inisiatif ini memerlukan kolaborasi dengan semua pihak terutama dengan mitra strategis, agar bisa bersama-sama  mendorong adopsi beton rendah karbon. Akhmad Syamsuddin, Operational Director Beton Merah Putih, menekankan pentingnya kolaborasi ini “Kami melihat tren positif di mana semakin banyak mitra konstruksi yang berkomitmen menggunakan beton hijau yang lebih ramah lingkungan. Teknologi Carbon Injection yang kami hadirkan adalah solusi nyata untuk mendukung keberlanjutan, sekaligus menawarkan beton dengan keunggulan teknis yang lebih baik. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperluas dampak positif teknologi ini di berbagai proyek strategis,” ujarnya.

Dukungan Asosiasi dan Mitra Strategis

Langkah inovatif ini juga mendapat dukungan luas dari berbagai pihak, termasuk asosiasi industri. Yudi Yudistira, selaku Ketua Departemen Teknologi dan Inovasi Asosiasi Perusahaan Beton Readymix Indonesia (APBRI) menyampaikan apresiasi terhadap penerapan teknologi ini “Carbon Injection adalah terobosan penting yang dapat mengubah wajah industri beton dan konstruksi. Kami mengapresiasi Beton Merah Putih yang menjadi pelopor teknologi ini, sekaligus mendorong mitra konstruksi untuk ikut serta dalam penerapannya. Ini adalah langkah signifikan dalam mencapai target keberlanjutan di sektor konstruksi.”

Lebih lanjut, penggunaan beton hijau yang lebih ramah lingkungan di masa depan adalah suatu kewajiban yang harus diadopsi semua pelaku industri konstruksi, bukan hanya karena kebijakan pemerintah tetapi juga sebagai kesadaran bersama untuk mewujudkan pembangunan yang lebih berkelanjutan tutur Yudistira.

Disisi lain, salah satu proyek strategis yang mengadopsi beton hijau yang rendah karbon ini,  adalah pembangunan Club House HIERA Township Development, yang dikembangkan oleh Sinar Mitbana Mas. Berlokasi di BSD City, Proyek ini menjadi contoh penerapan teknologi Carbon Injection dalam pembangunan kawasan hijau. Ferianda, Technical Planning Dept. Head Sinar Mitbana Mas menyatakan “HIERA Township Development dikembangkan dengan prinsip keberlanjutan, salah satunya melalui penerapan teknologi ramah lingkungan dalam konstruksi. Pembangunan Club House menjadi proyek percontohan kami dalam penggunaan Carbon Injection Concrete bekerja sama dengan Beton Merah Putih.”

Ia menambahkan, “Kami berharap teknologi ini dapat diterapkan lebih luas di proyek-proyek berikutnya, sejalan dengan komitmen kami untuk menghadirkan kawasan hunian yang lebih hijau dan berkelanjutan,” tutur Ferianda.

Inovasi Berkelanjutan dari Hulu ke Hilir

Sebagai bagian dari Semen Merah Putih, Beton Merah Putih berkomitmen untuk terus mengintegrasikan inovasi berkelanjutan di setiap prosesnya. Di tempat yang sama, Surindro Kalbu Adi, Director of Commercial & Logistic Semen Merah Putih, menjelaskan, “Komitmen terhadap keberlanjutan adalah nilai utama yang menjadi prinsip praktik bisnis kami. Yang terintegrasikan untuk semua unit bisnis, baik di upstream business, yaitu Semen Merah Putih maupun di downstream business yaitu Beton Merah Putih.”

Di upstream business, Semen Merah Putih sudah melakukan berbagai inovasi praktik berkelanjutan, seperti implementasi teknologi Waste Heat Recovery System (WHRS), penggunaan bahan bakar ramah lingkungan, hingga inovasi sosial seperti MPTree.  Produk semen hidrolis, Semen Merah Putih FLEXIPLUS, bahkan sudah tersertifikasi Green Product dari GPCI (Green Product Council Indonesia) dengan predikat Gold.

Surindro melanjutkan, “Implementasi teknologi Carbon Injection untuk Beton Merah Putih adalah bukti bahwa kami akan terus berinovasi untuk memenuhi tantangan kebutuhan pasar, sekaligus berkontribusi pada masa depan yang lebih hijau.”

Transformasi Industri Konstruksi Indonesia

Adopsi teknologi Carbon Injection dan meningkatnya kolaborasi dengan mitra strategis menunjukkan bahwa industri konstruksi di Indonesia sedang bertransformasi. Dengan inovasi ini, Beton Merah Putih mempertegas posisinya sebagai pelopor beton ramah lingkungan, sekaligus memperkuat daya saing industri konstruksi Indonesia di pasar global.

“Melalui kolaborasi strategis dan inovasi berkelanjutan, Beton Merah Putih tidak hanya mendukung pembangunan infrastruktur modern, tetapi juga memberikan solusi konkret untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau bagi Indonesia,” tutup Akhmad Syamsuddin.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments