Stichting Hibiscus, bekerja sama erat dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, telah menyelenggarakan webinar dengan tema: Jamu Story, The Art Of Healing.
Seminar diselenggarakan pada hari Sabtu 13 Juni 2020 secara online.
Ketua Yayasan Hibiscus, Ine WawoRuntu yang bertindak sebagai moderator selama seminar menyampaikan bahwa selama Pandemi Covid 19, sebenarnya banyak hal yang bisa dijadikan pelajaran dalam perjalanan hidup ini. Kita diingatkan tentang nilai-nilai penting yang kita miliki dan terus mencari dalam kehidupan ini.
Cerita, kisah dan sejarah jamu adalah aspek penting dalam menghubungkan orang Indonesia dan dunia. Orang yang mencintai budaya dan warisan Indonesia, tentunya mengetahui dan pernah mencoba Jamu sebagai warisan nusantara yang terkenal dengan khasiatnya
Fikry Cassidy – Wakil Kepala Perwakilan RI di Den Haag dalam sambutannya mengatakan bahwa seminar ini sangat tepat waktunya mengingat pandemic global Covid 19 masih terus berlangsung. Saat ini di seluruh dunia banyak orang yang tengah terpapar dan terinfeksi oleh virus ini. Disampaikan pula bahwa sangat penting bagi semua orang di dunia untuk tetap sehat dan bergandengan tangan dalam memerangi Covid 19. Dalam setiap tantangan pastinya akan ada berbagai macam peluang, termasuk dalam hal jamu yang merupakan minuman kesehatan tradisional dan diyakini serta telah terbukti memiliki khasiat pengobatan yang penting.
Sementara itu, Nova Dewi, seorang ahli jamu Indonesia yang bertindak sebagai pembicara pada webinar ini menjelaskan bahwa Jamu sangat baik untuk kesehatan, stamina, dan kecantikan manusia. Dijelaskan pula rahasia energi penyembuhan dari ramuan dan rempah-rempah Indonesia yang sudah sangat terkenal sejak lama.
Selanjut Nova Dewi menjelaskan tentang jamu sebagai proses pembelajaran dan jamu sebagai bagian dari A Quest for health. Bagaimana jamu sangat penting sebagai media penyembuhan dan pengobatan alami. Ditekankan pula bahwa sebagian besar kondisi kesehatan manusia adalah hasil dari cara hidup yang dijalani.
Diakhir acara, para peserta diberikan kesempatan untuk bertanya secara langsung kepada pembicara terkait berbagai hal tentang jamu dan khasiatnya.
Seminar ini juga didukung oleh Yayasan Alzheimer Indonesia Nederland. Para peserta datang dari berbagai penjuru dunia dengan latar belakang multi disiplin ilmu.
Melalui webinar ini diharapkan para peserta yang telah berpartisipasi aktif tidak hanya memberikan dukungan dengan menkonsumsi Jamu baik pada berbagai kegiatan maupun secara pribadi, tetapi juga dapat berkontribusi lebih besar dengan memberikan dukungan dengan cara mempromosikan jamu melalui berbagai media sehingga jamu tidak hanya dikenal di Indonesia tapi juga ke manca negara sehingga kekayaan nusantara ini dapat terus dilestarikan.
KBRI Den Haag